MEMBANGUN RUMAH TANGGA

Membangun rumah tangga bukan sekedar melampiaskan syahwat
Bagi yang sudah punya kemampuan merupakan perintah Allah swt
Jadi melakukan sunnah yang memang di atur sehingga jadi ibadah
Sebagaimana firman Allah dalam al-qur'an surat an-nisa ayat ke 3

Fankihuu maa thooba lakum minan nisaa-i matsnaa wa tsulatsa war
rubaa'a fa in khiftum 'allaa ta'diluu fawaahidatan............[ qs. 4 : 3 ]
Hendaklah kalian pada menikah kepada perempuan kalian suka
Apakah mau satu dua tiga atau empat maka jika kalian tidak ada
kesanggupan untuk berlaku adil maka cukup satu saja.

Kalau kita baca ini ayat seolah-olah di wajibkan poligami,sebab
katanya kalau istri cuma satu tak jauh beda dengan komedi putar
dan membosankan, itu lagi - itu lagi, apa gak ada yang lain.
Bangunan yang kuat pasti menggunakan tiang sedikitnya empat
Terdiri tiap sudut jadi persegi empat bisa dipastikan  kuatnya.
Akan berbeda degan hanya satu tiang di simpan di tengah saja,

Laki-laki punya nafsu besar tidak seperti perempuan,jelas ayatnya
Dalam al-qur'an disebutkan surat ali imran ayat 14
Zuyyina linnaasi hubbus syahawaati minan nisaa-i
Di hiasi bagi manusia laki-laki punya nafsu pada wanita.......

Tidak akan kita jumpai ayat perempuan punya nafsu pada laki-laki
Itu sebabnya laki-laki diperkenankan punya istri lebih dari satu
Tapi bukan berarti harus punya istri lebih dari satu,kalau menikah
Kadar kemampuan yang harus jadi pertimbangan.

Hal mencukupi kebutuhan hidup dan kehidupan,tidak jarang pula
Laki-laki hanya berfikir sempi sepintas kilas yang penting bisa kawin
Tanpa memikirkan akibat di kemudian hari,,ini menunjukan laki-laki
Lebih dominan  urusan nafsu syahwat,jadi bermikirnya hanya kawin

Befikir ingin punya istri lebih jadi bisa disebut wajar adanya fitrah
Menunjukan sehat tapi si perempuan juga harus tau diri dan bisa
Iinstrospeksi kenapa suaminya menyimpang atau pingin nikah lagi
Apakah tidak bisa menyenagkan suami atau ada hal - hal lain ?

Tentu yang timbul itu adalah pertanyaan APAKAH BISA ADIL ?
Bila suami punya istri lebih dari satu ? tentu jawaban ada pada diri
Masing-masing punya alasan akan tetapi jawabannya coba lihat
Dengan jelas firman Allah swt qs. an-nisaa ayat 129 antara lain :

Walan tastathi'uu an ta'diluu bainan nisaa-i wa lau haroshtum ...
Kalian tidak akan bisa adil kepada istri-istri kalian sekalipun kalian
berharap ingin berbuat adil.

Ini menunjukan bahwa punya istri lebih dari satu itu harus jadi bahan
Pertimbangan yang mendasar,karena di sebabkan pernikahan.
Islam mengatur sedemikian rupa agar punya konsekwensi NIKAH.

[Ki Sunan Call]